Jujur ya, sebagai orang yang hobi scrolling semua hal berbau pernikahan, aku pikir aku udah kebal sama yang namanya pusing milih vendor. Tapi pas giliran bantu sahabatku cari cincin nikah, aku nyerah juga. Pinterest yang tadinya seru, mendadak jadi sumber stres.
Ribuan model, puluhan jenis bahan, dan rentang harga yang bikin kalkulator nge-hang. Sahabatku cuma bisa bilang, “Yang ini bagus, tapi pasaran,” atau “Ini unik, tapi harganya bikin sesak napas, May.”
Kita semua pernah ada di posisi itu, kan? Mau sesuatu yang spesial dan ‘kita banget’, tapi seringnya terbentur sama realita. Sampai akhirnya, pencarian kami membawa kami ke sebuah tempat yang mengubah total cara pandangku soal cincin: Winata Jewelry. Dan di sini, ceritanya jadi beda.
Babak 1: Tempat di Mana Kisah Cinta Jadi Cetak Biru
Hal pertama yang bikin aku kaget, di Winata Jewelry mereka nggak langsung nunjukkin etalase. Sesi pertama kami justru lebih mirip sesi curhat. Mereka benar-benar bertanya soal kisah sahabatku dan pasangannya. Awal ketemu, momen paling konyol, sampai mimpi-mimpi mereka.
Di sinilah aku sadar, mereka punya filosofi yang dalam: “Menerjemahkan Ceritamu.”
Lupakan soal katalog. Sahabatku nunjukkin semua pin Pinterest yang sudah ia kumpulkan, bahkan ada sketsa cincin impiannya yang digambar seadanya di buku catatan. Nggak ada yang ditolak atau dibilang mustahil. Tim desainer mereka justru antusias, membantu menyatukan semua ide itu menjadi sebuah desain yang koheren.
Aku melihat sendiri bagaimana proses “beli cincin” berubah jadi “menciptakan mahakarya”. Ada rasa bangga yang beda banget saat melihat desain itu jadi, karena setiap detailnya adalah cerminan kisah mereka. Inilah yang mereka sebut “Custom Model Sesukamu”, dan itu benar-benar nyata.
Babak 2: ‘Luxury Cerdas’ – Konsep Jenius yang Bikin Hati & Dompet Tenang
Setelah desain impian tergambar, pertanyaan selanjutnya tentu saja: “Berapa harganya?”. Aku udah siap-siap mental. Tapi lagi-lagi, aku dibuat terkejut dengan konsep yang mereka sebut “Luxury Cerdas”.
