3. Sensor Benturan Rusak
Sensor ini bekerja buat mendeteksi tabrakan. Kalau sensornya rusak atau terkontaminasi debu, sistem salah membaca data dan memunculkan peringatan di dashboard.
4. Baterai atau Tegangan Lemah
Kadang masalahnya sesederhana tegangan aki yang menurun. Airbag butuh daya listrik stabil, jadi kalau aki lemah, sistem bisa mengira ada gangguan dan memunculkan peringatan.
5. Modul Airbag Error
Ini penyebab yang agak serius. Modul airbag adalah otak sistem SRS. Kalau modulnya rusak atau datanya korup, sistem bisa gagal membaca sensor dengan benar dan lampu akan terus menyala.
Cara Mengatasi Lampu Airbag yang Menyala
Oke, sekarang kita bahas langkah-langkah yang bisa kamu coba kalau lampu indikator airbag menyala:
1. Matikan Mesin dan Nyalakan Ulang
Kadang sistem cuma error kecil. Coba matikan mesin selama beberapa menit lalu nyalakan lagi. Kalau lampunya mati, berarti cuma gangguan sementara.
2. Periksa Kabel di Bawah Kursi
Lihat bagian bawah kursi depan, terutama di sisi pengemudi. Pastikan konektor kabelnya terpasang rapat. Kalau longgar, kencangkan kembali (tapi hati-hati ya, jangan asal cabut).
3. Periksa Aki
Kalau mobil kamu baru saja ganti aki atau lama nggak dinyalakan, tegangan bisa drop. Coba isi ulang atau ganti aki baru, lalu lihat apakah lampu airbag masih menyala.
4. Scan dengan Alat OBD2
Kalau kamu punya alat scanner OBD2 (atau bisa ke bengkel terdekat), lakukan diagnosa kode error. Dari situ bisa kelihatan apakah masalah di sensor, konektor, atau modul airbag.
5. Jangan Matikan Lampu Secara Manual
Banyak orang tergoda untuk “menipu” sistem dengan melepas sekring atau reset manual. Jangan lakukan ini, karena bisa bikin airbag benar-benar nonaktif tanpa kamu sadar. Lebih baik bawa ke bengkel resmi atau mekanik yang paham sistem SRS.