WidodoLesta.com – Sahur adalah suatu kegiatan yang dianjurkan dalam Islam untuk dilakukan sebelum memulai ibadah puasa di bulan Ramadan. Sahur memiliki banyak manfaat dan nilai yang sangat penting bagi umat Islam.
Salah satu alasan utama mengapa sahur dianjurkan adalah karena sahur dapat memberikan energi yang cukup untuk melaksanakan ibadah puasa sepanjang hari . Selain itu, sahur juga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, terutama dalam mengatur pola makan dan menjaga kadar gula darah.
Dalam Islam, sahur juga dianggap sebagai waktu yang sangat membahagiakan dan penuh berkah, karena pada saat itu, orang yang berpuasa dapat bersama-sama dengan keluarga dan orang-orang yang dicintai untuk mengisi perut sebelum memulai ibadah puasa.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa sahur bukan hanya suatu kegiatan yang dianjurkan dalam Islam, tetapi juga memiliki banyak manfaat dan nilai-nilai penting bagi umat Islam yang mempraktikkannya.
Doa Sahur Arab, Latin dan Artinya
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى
Bacaan latin: Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i fardhi syahri Ramadhâni hâdzihis sanati lillâhi ta’âla.
Artinya: “Aku berniat puasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadan tahun ini, karena Allah ta’ala.”
Dalam bulan suci Ramadan, umat Muslim diwajibkan untuk berpuasa selama sebulan penuh. Agar ibadah puasa berjalan lancar , banyak yang memperbanyak doa dan amalan di bulan yang penuh berkah ini. Satu di antara doa yang sering diucapkan oleh umat Muslim adalah doa sahur.
Doa sahur dilakukan sebelum waktu subuh tiba, sehingga mereka yang berpuasa dapat mengambil makanan yang cukup dan memangkas rasa lapar serta dahaga. Selain itu, doa sahur juga menjadi momentum untuk memohon keberkahan, ampunan dan rahmat dari Allah SWT selama menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan ini.
