Buat kamu pengguna Honda Vario 125, mungkin masih ada yang bingung: sebenarnya BBM apa sih yang paling cocok buat motor ini? Meski terlihat sepele, pilihan bahan bakar bisa banget memengaruhi performa mesin dan keawetan motor dalam jangka panjang. Yuk, bahas bareng-bareng biar nggak salah isi!
Menurut buku manual resmi Honda Vario, skuter matik ini punya rasio kompresi mesin sekitar 10,6–11:1. Artinya, Vario 125 butuh bahan bakar dengan angka oktan (RON) minimal 88, tapi idealnya yang lebih tinggi.
Dengan kata lain, Pertalite (RON 90) masih aman dipakai, tapi kalau mau performa lebih optimal dan mesin lebih bersih, Pertamax (RON 92) atau Pertamax Turbo (RON 98) jelas lebih direkomendasikan.
Kenapa Harus Pilih BBM Sesuai Rekomendasi Honda?
BBM dengan oktan tinggi bisa mencegah knocking (detonasi), yaitu kondisi ketika bahan bakar terbakar sebelum waktunya di ruang bakar. Efeknya? Mesin jadi kasar, boros, dan cepat panas.
Selain itu, pembakaran yang lebih sempurna dari BBM beroktan tinggi juga bikin emisi gas buang lebih bersih dan performa motor tetap responsif.
Bagaimana Kalau BBM Mengandung Etanol?
Dalam buku panduan Vario, Honda membolehkan penggunaan BBM campuran etanol maksimal 10 persen (E10). Tapi, kalau kadar etanolnya lebih dari itu, efeknya bisa merugikan, seperti:
- Cat tangki bahan bakar bisa cepat rusak
- Selang karet dan komponen plastik bisa getas
- Performa motor jadi nggak stabil
- Sistem bahan bakar bisa cepat aus
Jadi, hindari BBM yang kadar etanolnya tinggi, ya. Kalau motor terasa aneh setelah isi BBM di tempat tertentu (misalnya suara mesin kasar atau akselerasi berat), coba ganti ke merek bahan bakar lain.
Konsumsi dan Kapasitas Tangki
Untuk kamu yang penasaran, Honda Vario 125 punya kapasitas tangki 5,5 liter. Konsumsi bahan bakarnya juga termasuk irit banget, sekitar 51,7 km/liter.








