WidodoLesta.com – Banyak pengemudi mobil belum mengetahui bahwa ada beberapa kebiasaan yang dapat membuat konsumsi bahan bakar menjadi boros. Selain mengurangi biaya operasional, menghemat bensin mobil juga berdampak pada penurunan emisi atau gas buang kendaraan. Oleh karena itu, penting bagi para pengemudi mobil untuk memahami kebiasaan-kebiasaan apa saja yang perlu dihindari agar bahan bakar mobil tetap efisien.
Meskipun mobil-mobil saat ini dilengkapi dengan berbagai fitur untuk mengurangi konsumsi bahan bakar, namun tetap saja bisa terjadi pemborosan jika pengemudinya tidak menerapkan prinsip-prinsip eco driving. Salah satu penyebabnya adalah kebiasaan sering membuka dan menutup gas secara tiba-tiba. Selain itu, mengendarai mobil dengan putaran mesin (rpm) yang tinggi juga dapat membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Untuk menghindari hal ini, penting bagi pengemudi untuk menekan pedal gas secara perlahan dan mengganti gigi percepatan pada putaran mesin yang tepat.
Dalam eco driving, pengemudi disarankan untuk menjaga putaran mesin antara angka 2.000-3.000 rpm. Apabila perpindahan gigi dilakukan pada putaran yang lebih tinggi, maka putaran mesin akan terlalu tinggi dan konsumsi bahan bakar akan meningkat secara signifikan. Meskipun pada mobil dengan sistem transmisi otomatis telah diatur oleh electronic transmission control, namun penggunaan gas yang berlebih tetap akan mengakibatkan pemborosan bahan bakar sesuai dengan gaya berkendara kita.
Selain itu, ada beberapa kebiasaan lain yang berpotensi membuat konsumsi bahan bakar mobil menjadi boros. Misalnya, menggunakan jenis bahan bakar yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan, salah memilih jenis ban, atau sering menyalakan AC dengan suhu maksimum. Penting bagi pengemudi untuk memastikan bahwa mereka menggunakan bahan bakar yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil dan memiliki performa yang sesuai. Selain itu, pemilihan ban yang tepat juga dapat mempengaruhi efisiensi bahan bakar. Terakhir, kebiasaan menyalakan AC dengan suhu maksimal sebaiknya dihindari, karena AC yang bekerja lebih keras akan mengonsumsi lebih banyak bahan bakar.
