- Periksa Saklar Kunci Kontak: Pastikan saklar kunci kontak dalam posisi ON.
- Periksa Busi: Lepas busi dan periksa kondisi elektroda. Jika busi kotor, bersihkan dengan sikat kawat atau ganti dengan busi baru.
- Periksa Kabel: Periksa kabel-kabel yang terhubung ke busi, CDI, dan koil. Pastikan kabel tidak putus atau korsleting.
3. Periksa Sistem Bahan Bakar:
- Periksa Saringan Bahan Bakar: Lepas saringan bahan bakar dan periksa apakah tersumbat. Jika tersumbat, bersihkan atau ganti dengan saringan baru.
- Periksa Karburator atau Injektor: Jika menggunakan karburator, periksa apakah ada kotoran atau tersumbat. Jika menggunakan injektor, periksa apakah ada kebocoran atau kerusakan.
- Periksa Pompa Bahan Bakar: Jika motor menggunakan pompa bahan bakar, periksa apakah pompa berfungsi dengan baik.
4. Periksa Sistem Mekanis:
- Periksa Oli Mesin: Pastikan oli mesin cukup dan tidak tercemar. Jika oli habis, isilah dengan oli yang sesuai.
- Periksa Filter Oli: Periksa filter oli apakah tersumbat. Jika tersumbat, ganti dengan filter baru.
- Periksa Kampas Kopling: Periksa kondisi kampas kopling. Jika aus, ganti dengan kampas kopling baru.
- Periksa Rantai Keteng: Periksa rantai keteng apakah aus atau kendur. Jika aus atau kendur, ganti atau atur kekencangannya.
Tips Penting untuk Menjaga Performa Motor Anda
Berikut adalah beberapa tips penting untuk menjaga performa motor Anda dan meminimalkan risiko mogok:
1. Perawatan Berkala:
- Ganti Oli Secara Berkala: Ganti oli mesin secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrik.
- Bersihkan Filter Udara: Bersihkan filter udara secara berkala untuk menjaga aliran udara yang optimal.
- Periksa Kondisi Busi: Periksa kondisi busi dan ganti jika sudah aus atau kotor.
- Periksa Tekanan Ban: Pastikan tekanan ban sesuai dengan rekomendasi pabrik.
2. Gunakan Bahan Bakar yang Berkualitas:
